10 Mahasiswa Keperawatan Universitas Duta Bangsa Belajar di Fakultas Ilmu Kesehatan, UKSW
“Belajar satu semester di sini (di Program Studi Ilmu Keperawatan FIK UKSW) sangat menyenangkan. Kita bertemu dengan dengan teman-teman yang beragam asal usul daerah dan budaya, dari Sabang sampai Merauke. Kita berkesempatan belajar dari bahasa daerah mereka, dari adat istiadat mereka, dan budaya mereka. Dari pengalaman ini, saya semakin menyadari apa itu Indonesai. Kita belajar di UKSW kita belajar Indonesia Mini”. Demikian impresi Nurul Hidayatullah, satu dari 10 mahasiswa FIKES Universitas Duta Bangsa (UDB) Solo, peserta program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) di Program Studi Ilmu Keperawatan FIK UKSW. Pengalaman ini disampaikan Nurul dalam kegiatan penyerahan kembali 10 mahasiswa Program Studi S1 Keperawatan FIKES UDB, mewakili teman-temannya. Nurul menambahkan, selama di FIK UKSW ia mendapatkan pengalaman baru yaitu belajar memahami kebudayaan dari teman-teman yang bervariasi, terkhususnya wilayah Timur Indonesia dan Negara Timor Leste. Ini juga menjadi hal baru bagi kesembilan mahasiswa lainnya dikarenakan 80% mahasiswa di FIKES UDB berasal dari daerah Solo dan sekitarnya.
Pengalaman yang unik sewaktu belajar di Program Studi Ilmu Keperawatan FIK UKSW juga disampaikan oleh Sidiq. “Di Kampus saya selama ini saya terbiasa berkomunikasi menggunakan bahasa Jawa sehingga terkadang dalam berinteraksi terdapat kendala karena bahasa Indonesia yang saya gunakan masih bercampur dengan dialek bahasa Jawa”. Dalam berinteraksi dengan teman-teman yang berada di kampus, hal ini teratasi karena baik mahasiswa FIKES UDB maupun FIK UKSW sama-sama belajar untuk saling memahami satu dan lainnya.
Adapun kesepuluh mahasiswa FIKES UDB yang mengikuti kegiatan di FIK-UKSW dari tanggal 09 September 2024 – 10 Januari 2025 ialah: Wanda Putriani, Nurul Hidayatullah, Alamsya Deviana, Suci Alfia Aningtyas, An-Nisa’ Wahdaniyah, Irawanda March Safitri, Nadilla Binawan Saputri, Shidiq Eka Saputra, Kharisma Besty Chatarina dan Septina Arie Kusuma.
Acara penyerahan mahasiswa FIKES UDB kembali ke institusi mereka setelah berkuliah selama satu semester berlangsung di Ruang Rapat FIK UKSW pada Jumat, 10 Januari 2025, pukul 09.00 WIB. Dari FIKES UDB dihadiri oleh Dekan yaitu Ibu Warsi Maryati, S.KM., M.PH., dan Sekretaris Kurikulum & Inovasi Ibu Brillian Nur Diansari, S.T., M.T. Sedangkan dari FIK UKSW kegiatan ini dihadiri Dekan, Kepala Program Studi Ilmu Keperawatan, Koordinator MBKM, Kepala Unit Penjaminan Mutu, dan empat dosen Program Studi Ilmu Keperawatan.
Penyampaian kesan dari Sdr Nurul dan Sidiq diamini oleh Dekan FIKES UDB, Ibu Warsi Maryati, S.KM., M.PH., yang hadir pada kegiatan pelepasan tersebut. Ibu Warsi mengatakan bahwa “pengalaman yang didapatkan mahasiswa kami sangat berharga dan tidak terlupakan bagi teman-teman di Duta Bangsa”. “Kesepuluh mahasiswa mendapatkan pengalaman soft skill yang luar biasa, ilmu terkait bagaimana mereka dapat bekerjasama dan berkolaborasi sangat kuat di FIK UKSW”. Kita tahu bahwa perawat dalam pekerjaan profesionalnya dituntut untuk memiliki kemampuan individual dibidang keperawatan; namun pada waktu mereka bekerja, mereka bekerja secara interprofesional, bekerjasama dan berkolaborasi dengan teman sejawat dan rekan dengan profesi lain. Ini menjadi bekal yang luar biasa yang mereka dapatkan dengan berbagai macam metode belajar di UKSW baik melalui Project Based Learning membuat produk inovasi dalam bidang keperawatan, studi kasus, kemudian kemampuan menyelesaikan masalah, sistem belajar yang proaktif serta diberikan kesempatan untuk terlibat dalam kegiatan penelitian maupun pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh para dosen di FIK UKSW. Sebagai dekan Ibu Warsi berharap kerja sama antara FIKES UDB dan FIK UKSW dapat terus berlanjut, tidak hanya dalam bentuk pertukaran mahasiswa, tetapi juga program dosen tamu (visiting lecturer) dan kolaborasi penelitian antara dosen dan mahasiswa dari kedua institusi.
Tentu saja harapan itu mendapat apresiasi oleh Dekan FIK UKSW yaitu Bapak Ir. Ferry F. Karwur, M.Sc., Ph.D. Pak Dekan yang memimpin langsung acara pelepasan menyampaikan bahwa program ini mencerminkan transformasi dalam proses pembelajaran, di mana kedua institusi dapat saling belajar dan mengambil manfaat dari keunggulan masing-masing. “Apa yang menjadi kekuatan di FIKES UDB dan tidak ada di FIK UKSW bisa dipelajari, begitu pula sebaliknya,” ujar beliau.
Sebagai penutup, acara ini diakhiri dengan sesi foto bersama di depan Gedung FIK UKSW. Untuk mewujudkan kolaborasi Tridharma Pendidikan antara kedua institusi, Jarak antara Salatiga – Solo sejauh 60,5 km tidak akan menjadi halangan untuk belajar tanpa batas. Hiduplah Garba Ilmiah Kita. (FIK – AMP)