Senin 20 Mei 2024, Rektor dan jajarannya melayat Ibu Pudjijanti Sutarno (usia 85 tahun) yang meninggal dunia pada Jumat, 17 Mei 2024, dan disemayamkan di Rumah Duka RS Panti Rapih. Pemakaman akan dilaksanakan setelah kremasi Senin, 20 Mei 2024 pukul 11.00 di Pemakaman Bethesda Mrican (Gejayan) Yogyakarta. Akan diadakan kebaktian sebelumnya.
Ibu Pudjijanti Sutarno adalah istri dari Rektor kedua UKSW Pdt. dr. Sutarno. Rektor UKSW yang menjabat dari tahun 1973-1983. Beliau adalah seorang pendeta, dosen, sekaligus pejabat universitas. Ibu Pudjijanti juga alumni dari UKSW dari jurusan Bahasa Inggris. Ada beberapa testimoni almarhumah, dari alumni UKSW yang di dapat dari Media Sosial-Hock Windah.
Ada beberapa nama perempuan yang saya tulis di kata pengantar skripsi lulus sarjana, salah satunya nama Ibu Yanti, istri Pak Tarno, rektor ke 2 UKSW. Bu Yanti sering menemani Pak Tarno saat sesi wawancara dengan saya, sekitar 24 tahun lalu, seminggu 2 kali selama hampir 6 bulan. Sangat setia menyiapkan 2 cangkir teh hangat dan snack. Sebelum saya datang berkunjung biasanya telp ke rumah dan jika yang angkat ialah Bu Yanti, saya tidak perlu memperkenalkan diri, sangat ingat dengan suaraku. “Ini Hock ya, sabar saya panggilkan Bapak,” katanya dengan nada suara yang lembut. Bu Yanti sangat keibuhan dan masih sangat sehat.
Pertemuan terakhir sekitar 2 tahun lalu, Bu Yanti dan Pak Tarno sudah kenakan kursi roda. Usia makin senja tapi api cinta dua orang tua ini nampak tetap terjaga. Pak Tarno tetap selalu berusaha membetulkan duduk Bu Yanti di atas kursi roda, di moment yang beda Bu Yanti pun tetap berusaha meraih kerah baju Pak Tarno untuk dibetulkan. Sederhana tapi bermakna…
Siang ini saya bertemu dengan anak laki dan menantu dari Pak Tarno dan Bu Yanti. Kami bercerita banyak tentang hal-hal baik yang pernah dilakukan Bu Yanti. Bercerita dengan suasana sedih, di depan jenazah Ibu Yanti.
Selamat jalan, Bu Yanti. Terima kasih untuk semua kebaikanmu padaku…